CONTOH TEKS FABEL FIKS ILMIAH

Caca dan Cici Si Tupai dan Moko Si Katak

Di suatu tempat di sekitar hutan yang juga dekat dengan kota, tinggallah dua ekor tupai yang sudah sejak lama bersahabat. Namanya Caca, tupai yang baik hati dan juga cantik yang berasal dari keluarga kaya dan bersahabat dengan Cici, tupai yang cerdas dan rajin. Namun bukan berasal dari keluarga yang kaya seperti Caca.
Hari ini, adalah hari pertama mereka pergi ke sekolah. Mereka biasa berangkat bersama dan pergi bersama. Karena kedekatan mereka yang hampir tidak lagi seperti sahabat, banyak hewan yang kagum bahkan iri kepada mereka berdua. Terutama, Moko si Katak. Moko sangat tidak suka dengan persahabatan dan kedekatan Caca dan Cici.
Bagaimanapun caranya, aku harus bisa membuat persahabatan Caca dan Cici hancur. Iya. Aku harus bisa. Bagaimanapun caranya, gumam Moko pada saat jam pelajaran berlangsung. Rupanya, Moko benar benar ingin memisahkan Caca dan Cici. Bahkan, ia sudah mempersiapkan semuanya.
Bel tanda pulang berbunyi. Caca dan Cici pun segera berkemas. Caca tampak murung dan bingung. Kamu kenapa Ca? kok bingung begitu?, Tanya Cici kepada Caca. Kamu ngerti syal aku kan? Syal peninggalan ayah aku? Yang ada tulisannya KEEP US CLOSE TO YOU?, Iya, aku ngerti kenapa?, jawab Cici. Syal itu nggak ada di tasku, timpal Caca sambil menangis. Loh kok bisa? Mungkin kamu lupa kamu letakkan di rumah atau dimana. Mungkin nggak kamu bawa, jawab Cici menenangkan. Nggak. Syal itu selalu aku bawa kemana mana, kata Caca.
Aku tau dimana syalmu dan siapa yang mencuri syalmu itu Ca, Sahut Moko si katak secara tiba tiba. Caca dan Cici pun kaget. Pelakunya tak lain adalah sahabat kamu sendiri. Aku tadi lihat Cici mengambil syal itu dari tas kamu dan memasukkannya ke dalam tas dia. Sekarang coba kamu geledah tas milik Cici, timpal Moko si katak. Dengan berat hati, Caca menggeledah tas Cici untuk membuktikan omongan Moko. Ini syalku. Terimakasih Tuhan, Ucap Caca. Jadi, kamu yang mencuri syal ini? kalau kamu mau, kamu tinggal bilang ke aku. aku pasti bakal ngasih kamu kok. Tapi kamu kok tega gini sama aku? kamu tau kan seberapa pentingnya syal ini? ini syal peninggalan ayah aku. Kamu jahat Ci, ungkap Caca dengan nada marah. Tapi, bukan aku Ca, benar benar bukan aku,Cici berusaha menyelah. Moko yang daritadi melihat kejadian itu pun tersenyum puas, dan Cici pun hanya bisa tertunduk lesu.
Sejak kejadian itu, keduanya jarang sekali pulang dan berangkat sekolah bersama. Bahkan, saat jam istirahat pun keduanya tidak bersama sama lagi. Ca, aku mau jelasin ke kamu apa yang sebenarnya terjadi, ucap Kupu kupu sambil menghampiri Caca yang duduk di taman. Sebenarnya, yang mencuri syalmu itu bukan Cici, tapi Moko. Moko iri dengan kedekatan kalian berdua sehingga ia nekad melakukan hal itu untuk memisahkan kalian, timpal kupu kupu member penjelasan. Dengan tergesa gesa Caca berlari menemui Cici. Kemudian, Caca pun meminta maaf kepada Cici. Moko pun segera menghampiri Caca dan Cici untuk meminta maaf dan menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. Caca dan Cici pun memaafkan Moko. Moko berjanji tidak akan melakukan hal seperti itu lagi. Baik kepada Caca, Cici ataupun teman temannya yang lain.

Akhirnya, Caca dan Cici kembali seperti dulu lagi. Mereka kembai berangkat dan pulang bersama lagi.  Dan Moko, sekarang Moko menjadi teman dekat Caca dan Cici. Mereka tidak lagi bermusuhan seperti sebelumnya. Bahkan tidak ada lagi perasaan iri hati diantara mereka.


Karya : Farikhah Qumairoturrohmah


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Teks Fabel Fantasi dan Fabel Fiksi Ilmiah beserta Contohnya

''Puisi Untuk Wakil Rakyat"